Ahad, 9 Januari 2011

Puisi 2: Kutanya Hati

Kutanya hati
Kutepuk dada sendiri
Manakah hala perjalananku ini?
Terasa sangsi masih kubelum
mengerti
Adakah aku dilanda laluan
pasti?

Bertanyaku pada bayu yang
menumpang jalan
Apakah berita yang suci dari
sempadan?
Berikan petunjuk hidayah dan
pesanan
Bawakan doaku terus ke
takhta pangkuan

Berbalas pandangan mataku
dengan sang bulan
bagai bicara
mengharapkan pengertian
Moga disusun bintang yang
berselerakan
Menjadi landasan laluan
Perjalanan

Kutanya hati
Apakah bisa aku dikhianati
Dengan kata hati yang tidak
pasti
Atau akukah yang tidak
mengerti
Betapa berharganya hati yang suci.

SUBHANALLAH........
Indahnya hati pemberian Allah
Akan kujaga biarpun payah
Akan kuhias dengan sifat
mahmudah
Akan ku singkir sifat
mazmumah


""amin amin yarabbal'alamin""

Wassalam,

Tiada ulasan:

Catat Ulasan